Selasa, 04 September 2012

BENCANA SOSIAL DI MAKASSAR DAN SEKITARNYA




Bencana sosial adalah bencana yang diakibatkan oleh peristiwa atau serangkaian peristiwa yang diakibatkan oleh manusia yang meliputi konflik sosial antarkelompok  atau antar komunitas masyarakat, dan teror. Menurut Ethiopian Disaster Preparedness and Prevention Commission (DPPC) bahwa, bencana sosial atau Human made hazard. Ini adalah hazard sebagai akibat aktivitas manusia yang mengakibatkan kerusakan dan kerugian fisik, sosial, ekonomi, dan lingkungan. Hazard ini mencakup:
o   Technological hazard sebagai akibat kecelakaan industrial, prosedur yang berbahaya, dan kegagalan infrastruktur. Bentuk dari hazard ini adalah polusi air dan udara, paparan radioaktif, ledakan, dan sebagainya. 
o   Environmental degradation yang terjadi karena tindakan dan aktivitas manusia sehingga merusak sumber daya lingkungan dan keragaman hayati dan berakibat lebih jauh terganggunya ekosistem.
o   Conflict adalah hazard karena perilaku kelompok manusia pada kelompok yang lain sehingga menimbulkan kekerasan dan kerusakan pada komunitas yang lebih luas.
Berbicara mengenai Bencana Sosial yang terjadi di negara kita khususnya di wilayah Makassar dan sekitarnya, dapat kita lihat di berbagai media yang telah mempublikasikan bahwa tingkat permasalahan sosial khususnya bencana sosial di negara kita dari tahun ke tahun meningkat disebabkan karena kurangnya pemahaman pelaku terhadap resiko dan dampak yang dihasilkan oleh tindakan yang boleh dikatakan tidak bertanggungjawab seperti tawuran antar pelajar / mahasiswa, demo yang anarkis, tawuran antar komunitas dan kelompok yang banyak menimbulkan kerugian baik dari segi materi maupun dari sisi sosial.


Melihat kondisi yang terjadi di sekitarnya, Bapak DR. Abdul Hayat, M.Si selaku Kepala BBPPKS Makassar menunjukkan keprihatinan yang tinggi terhadap permasalahan sosial yang terjadi di wilayah kerjanya. Sebagai wujud tindak lanjut, bapak Kepala BBPPKS Makassar mengajak beberapa perwakilan dari Mahasiswa Perguruan Tinggi di makassar untuk berdiskusi  membahas permasalahan sosial bersama yang terjadi khususnya di lingkungan kampus bersama dengan bapak Prof. DR. Sahabuddin (Direktur Bencana Kementerian Sosial RI) di ruang kerja Kepala BBPPKS Makassar. Melalui pertemuan ini mahasiswa diharapkan nantinya dapat melaksanakan fungsinya sebagai Pelopor Pembangunan Kessos di Perguruan Tinggi. Salah satu tugas yang dapat dilakukan oleh mahasiswa adalah, melakukan penelitian, pengumpulan data dan mengolah data, penyuluhan serta pendampingan terhadap pelaku permasalahan sosial baik di lingkungan kampus maupun pada saat pelaksanaan Kerja Kuliah Nyata (KKN) di masyarakat. Mahasiswa yang berasal dari Badan Eksekutiv Mahasiswa PT di Makassar menyambut baik dan antusias serta berkomitmen atas amanah yang diberikan, namun mereka tetap mengharapkan berbagai dukungan dari segala pihak khususnya dari Kementerian Sosial (Direktorat Bencana dan BBPPKS Makassar) baik dukungan moril maupun dukungan materi (Makassar, 5 September 2012).



 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar